Steak Well Done, Panduan Lengkap dari Chef Meatguy Steakhouse

Meatguy Steakhouse by   Leo Bisma chef September 08, 2023

Steak well done seringkali menjadi topik hangat di kalangan pecinta daging. Dalam artikel ini, kita akan membahas rahasia di balik memasak steak well done yang sempurna, langsung dari dapur Meatguy Steakhouse.

Steak Well Done, Panduan Lengkap dari Chef Meatguy Steakhouse

Dalam dunia kuliner, khususnya di ranah steak, kematangan daging adalah suatu hal yang seringkali menjadi topik perdebatan. Dari blue rare yang hampir mentah hingga well done yang matang sempurna, masing-masing memiliki ciri khas dan peminatnya sendiri. 

Pada kesempatan ini, kita akan membahas lebih dalam tentang steak well done—kematangan yang seringkali dipandang sebelah mata oleh para puris steak, namun memiliki tempat tersendiri di hati banyak pecinta daging.

Apa Itu Steak Well Done?

Steak well done, di mana daging dimasak hingga matang sempurna, menghadirkan sensasi kuliner yang berbeda dari tingkat kematangan lainnya. Namun, apa yang membuatnya begitu spesial dan bagaimana cara memasaknya dengan benar?

Tekstur Steak Well Done

Satu hal yang paling mencolok dari steak well done adalah teksturnya. Berbeda dengan steak dengan tingkat kematangan lainnya yang mungkin masih memiliki bagian tengah yang lembut dan juicy, steak well done hadir dengan tekstur yang lebih padat.

Konsistensi daging yang lebih padat dan padat memastikan bahwa daging telah melewati proses pemasakan yang lengkap. Tidak ada bagian tengah yang masih merah atau merah muda; seluruh bagian daging telah mencapai suhu ideal, biasanya di atas 71°C.

Rasa Steak Well Done

Ketika berbicara tentang rasa, steak well done membawa nuansa yang berbeda. Proses pemasakan yang lebih lama memungkinkan daging untuk melepaskan sebagian besar jusnya, namun ini tidak berarti bahwa daging tersebut kehilangan semua kekayaan rasanya.

Meskipun mungkin tidak sejuicy steak medium rare, steak well done memiliki kekhasan dalam hal rasa. Proses pemasakan yang lebih lama mengkaramelisasi permukaan daging, memberikan sentuhan manis dan gurih yang khas. Selain itu, bumbu dan marinasi yang digunakan saat memasak juga akan lebih meresap ke dalam daging, memberikan dimensi rasa yang lebih mendalam.

Memasak steak well done memang memerlukan ketelitian dan kesabaran. Namun, dengan pemahaman yang benar dan teknik yang tepat, Anda bisa mendapatkan steak well done yang tidak hanya matang sempurna, namun juga lezat dan memuaskan.

Warna Daging

Salah satu ciri khas dari steak well done yang paling menonjol adalah warnanya. Tidak seperti tingkat kematangan lain yang mungkin memperlihatkan gradasi warna merah hingga merah muda di bagian tengah daging, steak well done hadir dengan warna coklat yang menyeluruh pada bagian daging.

Ini menandakan bahwa daging telah mencapai suhu ideal di atas 71°C dan telah dimasak sepenuhnya. Ketidakhadiran warna merah atau merah muda menunjukkan bahwa daging telah kehilangan sebagian besar jus dan hemoglobinnya, memberikan ciri kematangan penuh yang khas untuk steak well done.

Baca juga: 5 Resep dan Panduan Membuat Steak Daging Sapi di Rumah

Perbedaan Well Done dengan Tingkat Kematangan Lain

Steak well done, meskipun sering menjadi pilihan kontroversial di kalangan pecinta steak, memiliki keunikan tersendiri yang membedakannya dari tingkat kematangan lainnya. Mari kita jelajahi beberapa perbandingannya:

Maaf atas ketidaknyamanannya. Saya akan mencoba lagi dengan lebih memperhatikan keakuratan dan kelancaran bahasa Indonesia.

1. Well Done vs Medium Rare:

Membandingkan steak well done dengan medium rare ibarat membandingkan dua pengalaman kuliner yang sangat berbeda. Steak well done memiliki tekstur yang konsisten dan padat, memberikan sensasi gigitan yang khas. 

Proses memasak yang lebih lama menghasilkan rasa gurih dengan sedikit manis karena karamelisasi permukaan daging. Sebaliknya, steak medium rare menawarkan kelembutan yang tidak terbandingkan. 

Dengan luaran berwarna coklat dan bagian tengah yang merah muda, daging ini memiliki rasa yang kaya dengan kejernihan jus daging yang masih ada.

2. Well Done vs Medium:

Well done dan medium mungkin terlihat mirip, namun ada beberapa perbedaan kunci yang memisahkan keduanya. Steak well done dimasak hingga sepenuhnya matang, memberikan tekstur yang benar-benar padat. Rasanya yang mendalam dan kaya mencerminkan waktu memasak yang lebih panjang.

Di sisi lain, steak medium menawarkan kombinasi yang menarik: permukaannya padat namun bagian tengahnya masih menyisakan sedikit kejernihan jus, menambah kelezatan pada setiap gigitannya.

3. Well Done vs Medium Well:

Membahas perbedaan antara well done dan medium well bisa menjadi hal yang rumit, karena keduanya hampir mirip. Namun, ada hal-hal kecil yang membedakannya. Steak well done dimasak hingga mencapai konsistensi padat maksimal. 

Sementara itu, medium well hampir sama padatnya, namun ada sedikit kelembutan yang masih bisa dirasakan. Dalam hal rasa, medium well memiliki kelembapan sedikit lebih banyak, memberikan variasi rasa yang berbeda. 

Dari segi warna, kedua steak ini hampir serupa, tetapi medium well kadang-kadang memiliki sedikit nuansa merah muda yang sangat tipis di bagian tengah.

Masing-masing tingkat kematangan steak menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda, dan tidak ada jawaban yang benar atau salah dalam memilih tingkat kematangan. Semua tergantung pada preferensi pribadi dan bagaimana Anda ingin menikmati steak Anda.

Baca juga: Steak Meltique, Inovasi Daging Sapi dengan Tekstur Lembut

Uniknya Steak Well Done

Di antara berbagai tingkat kematangan steak, well done memiliki tempat khusus di hati banyak pecinta daging. Meski sering mendapat kritik dari beberapa pencinta kuliner, banyak yang tetap setia pada pilihan ini. Lantas, apa yang membuat steak well done begitu spesial?

Ada beberapa alasan mengapa seseorang mungkin memilih well done:

Keamanan

Beberapa orang memilih steak well done karena alasan kesehatan, yakin bahwa daging yang sepenuhnya matang lebih aman untuk dikonsumsi.

Kebiasaan

Untuk beberapa orang, makan steak well done adalah tradisi keluarga atau kebiasaan pribadi yang telah lama dipegang.

Preferensi Tekstur

Ada yang lebih menyukai tekstur daging yang padat dan konsisten, tanpa bagian tengah yang juicy.

Bahkan dengan kepadatan teksturnya, steak well done tetap bisa menyuguhkan rasa yang kaya jika dimasak dengan benar. Teknik memasak yang tepat, bumbu yang pas, dan pilihan daging yang berkualitas bisa menghasilkan steak well done yang lezat dan memuaskan.

Panduan Memasak Well Done yang Sempurna

Memasak steak well done yang sempurna memerlukan kesabaran, keahlian, dan perhatian terhadap detail. Tantangannya adalah bagaimana memasak daging hingga matang sempurna tanpa membuatnya kering atau kehilangan rasa.

Teknik Dasar dan Waktu Memasak yang Ideal:

Pertanyaan yang sering muncul adalah, Steak well done berapa menit?. Waktu tepat tergantung pada ketebalan daging dan metode memasak, namun ada beberapa panduan umum yang bisa diikuti:

Panaskan grill: Sebelum memasak, pastikan untuk memanaskan pan atau grill terlebih dahulu. Panas yang merata adalah kunci untuk hasil yang sempurna.

Ketebalan Daging: Sebagai panduan, daging dengan ketebalan sekitar 2,5 cm mungkin memerlukan sekitar 4-5 menit untuk setiap sisinya untuk mencapai well done pada suhu sekitar 71°C.

Termometer Daging: Menggunakan termometer daging adalah cara terbaik untuk memastikan steak Anda mencapai tingkat kematangan yang diinginkan. Dengan memasukkan termometer ke bagian tengah daging, Anda bisa memastikan daging mencapai suhu ideal.

Resting: Setelah dimasak, diamkan  steak selama beberapa menit sebelum dihidangkan. Hal ini untuk menjaga agar jus dapat menyebar kembali dan memberikan tekstur yang lebih baik saat disantap.

Dengan memahami keunikan steak well done dan teknik memasak yang tepat, Anda bisa menikmati hidangan daging yang memuaskan dan sesuai dengan selera Anda.

Baca juga: Kandungan Gizi dalam Daging dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Tips dari Meatguy Steakhouse

Menikmati steak sempurna tak hanya memerlukan teknik memasak yang benar, tapi juga memulai dengan bahan-bahan berkualitas terbaik. Di Meatguy Steakhouse, kami percaya bahwa setiap potongan steak yang sempurna dimulai dengan pemilihan daging yang tepat dan bumbu yang harmonis.

1. Pilih Daging yang Berkualitas

Steak dengan rasa terbaik memerlukan bahan dasar yang berkualitas. Dalam hal steak, ini berarti memilih potongan daging terbaik:

Pastikan daging berasal dari sumber yang terpercaya, di mana ternak dipelihara dengan baik dan diberi makan dengan benar.

2. Pilih Daging dengan Marbling

Cari daging dengan marbling yang baik, yaitu lemak halus yang bercampur dengan otot. Ini memberikan rasa dan kelembutan tambahan saat dimasak.

3. Perhatikan Ketebalan Daging

Untuk steak well done, potongan daging yang sedikit lebih tebal seringkali lebih disukai. Hal ini memungkinkan daging untuk dimasak dengan benar tanpa menjadi terlalu kering.

4. Bumbui Secukupnya

Bumbu memainkan peran penting dalam menghadirkan rasa dari steak:

Garam dan Lada, Kedua bumbu dasar ini membangkitkan rasa alami daging. Gunakan secukupnya, dan pastikan untuk memberikannya sedikit waktu agar meresap sebelum memasak.

5. Gunakan bumbu tambahan bila perlu

Meskipun garam dan lada sudah cukup, Anda bisa menambahkan bumbu lain sesuai selera, seperti bawang putih bubuk atau rosemary kering, untuk memberikan dimensi rasa tambahan.

Kesimpulan

Steak well done, dengan semua kekhasan dan keunikannya, terus menjadi pilihan bagi banyak pecinta daging di seluruh dunia. Meskipun mungkin bukan favorit bagi setiap orang, keberhasilan dalam memasak steak well done memerlukan pemahaman, kesabaran, dan teknik yang tepat. 

Di Meatguy Steakhouse, kami percaya bahwa dengan bahan-bahan berkualitas dan pendekatan yang tepat, setiap steak—baik itu rare, medium, atau well done—bisa menjadi hidangan terbaik dan yang memuaskan.

Copyrights ⓒ 2024 Meatguy Steakhouse | PT. Daging Grup Jakarta