Saus steak sangat cocok dipadukan dengan daging steak karena dapat melengkapi dan menambah cita rasa daging. Di artikel ini, kita akan membahas mengenai saus steak, dan inspirasi jenis-jenis saus terbaik untuk anda pilih. Simak berbagai hal menarik mengenai striploin dan resep lezat untuk memasaknya!
Ada berbagai jenis saus steak dengan cita rasa yang berbeda-beda, seperti saus jamur, saus lada hitam, saus keju, saus barbekyu, dan lain-lain. Saus steak umumnya dibuat dari bahan-bahan seperti kaldu, mentega, krim, anggur, keju, dan rempah-rempah.
Saus steak adalah jenis saus kental dan berbumbu yang biasanya disajikan sebagai pendamping steak sapi. Saus steak pertama kali dikembangkan di Inggris pada awal 1800-an dan mulai populer di Amerika Serikat pada awal 1900-an.
Saus steak juga sering disajikan sebagai saus untuk berbagai jenis makanan lainnya, seperti ayam, ikan, kentang goreng, dan masih banyak lagi
Saus steak adalah salah satu jenis saus yang populer digunakan sebagai pendamping steak. Saus steak memiliki berbagai jenis dengan cita rasa yang berbeda-beda, dan menggunakan beberapa bahan berikut ini:
Mentega digunakan sebagai lemak utama dalam saus steak. Mentega memberikan cita rasa gurih dan tekstur kental yang khas pada saus steak. Jenis mentega yang umum digunakan adalah unsalted butter karena rasanya yang netral sehingga bisa menyerap bumbu dengan baik.
Bawang bombay memberikan rasa dan aroma khas yang menjadi dasar saus steak. Bawang bombay ditumis terlebih dahulu agar mengeluarkan aroma dan rasanya. Bawang bombay juga membantu mengentalkan saus steak.
Bawang putih memberikan rasa gurih dan aroma harum pada saus steak. Bawang putih biasanya ditumis bersama bawang bombay sebagai bumbu dasar saus steak. Bawang putih juga berperan sebagai penambah rasa umami.
Jamur seperti champignon dan jamur kancing sering ditambahkan ke dalam saus steak untuk menambah tekstur dan rasa umami. Jamur yang sudah ditumis akan mengeluarkan air sehingga membantu mengentalkan saus steak.
Kaldu sapi atau ayam memberikan rasa gurih alami pada saus steak. Kaldu biasanya ditambahkan setelah menumis bumbu-bumbu untuk memberikan rasa dasar gurih pada saus.
Krim memberikan tekstur kental dan rasa gurih pada saus steak. Krim biasanya ditambahkan di akhir proses pembuatan saus untuk mendapatkan kekentalan yang diinginkan.
Anggur merah memberikan rasa asam dan rasa kompleks pada saus steak. Anggur merah biasanya ditambahkan bersama kaldu lalu direduksi agar rasanya lebih pekat.
Keju parmesan memberikan citarasa gurih dan aroma harum pada saus steak. Keju parmesan umumnya ditambahkan di akhir proses pembuatan saus steak.
Rempah-rempah seperti lada hitam, rosemary, thyme, dan oregano menyempurnakan rasa saus steak. Rempah-rempah memberikan rasa pedas, aroma harum, dan rasa kompleks pada saus steak.
Itulah penjelasan lengkap tentang bahan-bahan utama yang digunakan untuk membuat saus steak berdasarkan hasil pencarian.
Baca juga: Daging Striploin, Ini Resep, dan Tips Memasaknya!
Saus steak dan saus barbekyu memiliki perbedaan dalam beberapa hal, di antaranya tekstur, rasa dominan, bahan utama, dan rempah-rempah yang digunakan.
Dari segi tekstur, saus steak umumnya memiliki tekstur yang lebih kental dan creamy dibandingkan saus barbekyu. Hal ini dikarenakan saus steak didominasi oleh penggunaan mentega atau krim yang membuatnya terasa lebih kaya dan creamy. Sementara itu, saus barbekyu biasanya memiliki tekstur yang lebih encer karena mengandung bahan utama berupa saus tomat, madu, atau molase.
Untuk rasa dominan, saus steak didominasi oleh rasa gurih dan umami yang berasal dari penggunaan kaldu, mentega, dan jamur. Sementara itu, saus barbekyu lebih didominasi rasa manis dan asam yang berasal dari saus tomat, madu, atau molase.
Dari segi bahan utama, saus steak umumnya menggunakan mentega, krim, kaldu sapi/ayam, dan jamur. Sedangkan bahan utama saus barbekyu adalah saus tomat, madu atau molase, cuka, dan bawang putih.
Perbedaan lainnya terletak pada rempah-rempah yang digunakan. Saus steak menggunakan rempah-rempah seperti lada hitam, rosemary, thyme, dan oregano. Sementara itu, saus barbekyu menggunakan rempah-rempah seperti paprika, mustard, dan cabai.
Jadi dapat disimpulkan, perbedaan mendasar antara saus steak dan saus barbekyu terletak pada tekstur, rasa dominan, bahan utama, serta rempah-rempah penyedap yang digunakan dalam pembuatannya. Saus steak cenderung lebih kental dan gurih, sementara saus barbekyu lebih cair dengan cita rasa manis dan asam.
Baca juga: Daging Sengkel, Karakteristik, Harga, dan Resep Masakan Khas Indonesia
Setelah mengetahui tentang bahan-bahan apa saja yang umumnya dibutuhkan untuk membuat saus steak, berikut ini cara mudah membuat saus steak standar dengan peralatan dan bahan yang sederhana.
Bahan-bahan
Saus tomat (seperti ketchup)
Cuka (putih atau balsamik)
Bawang putih
Madu atau sirup (untuk pemanis)
Kaldu sapi
Mentega
Krim kental
Bubuk bawang putih dan bawang bombay
Rempah-rempah (lada hitam, jahe, cabai bubuk)
Cara Membuat
Lelehkan mentega di wajan, tumis bawang putih sampai harum.
Masukkan saus tomat, cuka, madu/sirup, kaldu sapi. Aduk rata.
Tambahkan krim kental dan rempah-rempah. Aduk hingga mendidih.
Tambahkan bubuk bawang putih, bawang bombay, lada hitam. Aduk rata.
Tes dan koreksi rasa. Angkat dan dinginkan sebelum penyajian.
Tips
Gunakan saus tomat tanpa pemanis buatan seperti HFCS.
Bisa menambahkan jamur atau anggur merah untuk rasa umami.
Gunakan krim kental full fat untuk tekstur lebih kaya.
Bumbui sesuai selera, tambahkan cabai bubuk untuk pedas.
Simpan saus dalam wadah tertutup di kulkas maksimal 1 minggu.
Saus Jamur (Mushroom Sauce)
Baca juga: Resep Bistik Daging Sapi Khas Indonesia, Empuk dan Bumbu Meresap!
Berikut ini beberapa variasi pilihan saus steak yang banyak digunakan di seluruh dunia:
Saus klasik yang dibuat dari kaldu, jamur, dan krim. Rasa umami yang khas dari jamur sangat cocok dengan daging sapi. Resep saus jamur banyak ditemukan di restoran-restoran steak ternama di Eropa dan Amerika.
Saus mentega dibuat dengan mentega, bawang putih, dan rempah-rempah seperti thyme. Teksturnya kental dan creamy dengan cita rasa gurih dan harum rempah-rempah. Populer di restoran steak Perancis.
Saus klasik Perancis ini dibuat dari kaldu sapi yang direduksi dengan anggur merah. Rasa anggur yang kompleks cocok dengan daging sapi. Biasa disajikan dengan steak tenderloin atau filet mignon.
Saus kaya dan pedas dengan lada hitam kasar sebagai bumbu utama. Selain lada hitam, menggunakan krim dan brandy untuk rasa gurih dan aroma.
Keju biru yang kuat dan tajam dipadukan dengan krim untuk membuat saus keju biru yang kaya dan creamy. Populer di restoran steak Amerika.
Saus tiram memberikan rasa gurih dan aroma smokey pada saus steak. Banyak digunakan di Asia, terutama restoran Chinese food.
Perpaduan saus tomat, madu, dan rempah-rempah. Rasanya manis, asam, dan sedikit pedas. Biasa digunakan untuk daging panggang.
Demikian artikel kali ini mengenai daging striploin yang banyak digemari diseluruh dunia. Untuk Anda yang lebih mengingingkan pengalaman menyantap steak terbaik, mari kunjungi kami di Meatguy Steakhouse dan nikmati pengalaman makan steak yang luar biasa.